Rabu, 22 Februari 2017

Demokrasi

Pengertian Demokrasi
Demokrasi berasal dari bahasa Yunani,  demokratia yang berarti “kekuasaan rakyat”.  Demokratia sendiri terdiri dari dua kata yakni demos = “rakyat” dan kratos = “kekuasaan atau kekuatan”.  Demokrasi juga bisa diartikan sebagai bentuk kekuasaan tertinggi berada ditangan rakyat.
Secara umum pengertian demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang setiap warga negara mempunyai hak yang setara dalam pengambilan suatu keputusan yang akan memberikan efek dalam kehidupan mereka.
Dalam demokrasi, warga negara bisa diizinkan untuk berpartisipasi aktif secara langsung atau juga melalui perwakilan dalam melakukan perumusan, pengembangan serta pembuatan hukum.

Pengertian Demokrasi 
·         Abraham Linclon:  Sistem pemerintahan yang dibuat dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat.
·         Charles Costello:  Sistem sosial serta politik pemerintahan diri dengan kekuasaan pemerintah yang dibatasi oleh hukum serta kebiasaan untuk melindungi setiap hak perorangan warga negara.
·         Hans Kelsen: Pemerintahan yang dilakukan oleh rakyat dan untuk rakyat. Adapun yang melakukan kekuasaan negara adalah wakil-wakil rakyat yang sudah terpilih. Rakyat sendiri sudah yakin, bahwa segala kepentingannya akan diperhatikan di dalam aturan yang dibuat oleh wakil-wakil rakyatnya dalam pelaksanaan kekuasaan negara.

Macam-macam Demokrasi
1.   Berdasarkan Fokus Perhatiannya
·         Demokrasi formal : Demokrasi yang berfokus di bidang politik tanpa mengurangi sedikitpun kesenjangan ekonomi.
·         Demokrasi Material : Demokrasi yang berfokus di bidang ekonomi tanpa mengurangi sedikitpun kesenjangan politik.
·         Demokrasi Gabungan : Demokrasi ini gabungan dari demokrasi formal dan demokrasi material. 
2.   Berdasarkan Fokus Penyaluran Kehendak Rakyat
·         Demokrasi Langsung (Direct Democracy): Demokrasi yang secara langsung melibatkan rakyat untuk pengambilan keputusan terhadap suatu negara. Contohnya seperti pemilu.
·         Demokrasi Tidak Langsung (Indirect Democracy): Demokrasi yang tidak secara langsung melibatkan seluruh rakyat suatu negara dalam pengambilan suatu keputusan. Contohnya seperti suatu keputusan yang dilakukan oleh wakil-wakil rakyat (DPR, DPD, DPRD)

Ciri-ciri Demokrasi
Ciri-ciri suatu negara yang memakai sistem demokrasi adalah sebagai berikut.
·         Segala keputusan yang dilakukan pemerintah berdasarkan kehendak dan kepentingan rakyat.
·         Memiliki ciri kontitusional, yakni mengenai kehendak, kekuasaan atau kepentingan rakyat yang dituliskan dalam suatu undang-undang negera.
·         Memiliki ciri perwakilan, yakni ketika mengatur segala urusan negera, kedaulatan dan kekuasaan rakyat sudah diwakilkan kepada beberapa orang yang sebelumnya sudah dipilih oleh rakyat itu sendiri.
·         Ciri pemilihan umum, yakni segala kegiatan politik dilakukan untuk memilih pihak yang akan menjalankan pemerintahan.
·         Ciri kepartaian, yakni partai menjadi suatu media atau sarana sebagai bagian pelaksanaan sistem demokrasi.

Prinsip demokrasi
Prinsip umum sistem demokrasi antara lain sebagai berikut.
·         Kebebasan diakui dan diterima oleh warga negara.
·         Keterlibatan warga negara mengenai pembuatan keputusan politik .
·         Kesamaan diantara setiap warga negara,
·         Setiap warga negara mempunyai kesamaan dan kesetaraan dalam hak praktik politik.

Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi
1.    Kelebihan atau Keuntungan Sistem Demokrasi
·         Kesetaraan hak membuat setiap masyarakat dapat ikut serta dalam sistem politik .
·         Pemegang kekuasaan dipilih menurut suara dan keinginan rakyat.
·         Mencegah terjadinya monopoli kekuasaan.

2.    Kelemahan atau Kekurangan Demokrasi
·         Kepercayaan rakyat bisa dengan mudah digoyangkan melalui pengaruh-pengaruh negatif. Contohnya media yang tidak netral dalam menyampaikan informasi.
·         Kesetaraan hak dianggap tidak adil karena menurut para ahli, setiap orang mempunyai pengetahuan politik yang tidak sama.
·         Konsentrasi pemerintah yang sedang menjabat akan berkurang ketika mendekati pemilihan umum berikutnya.


Demikian penjelasan singkat mengenai sistem demokrasi. Semoga bisa menjadi wawasan baru untuk kamu ya. Sekian dan terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar