Pernahkah anda menyaksikan video
motivasi tentang kebahagiaan mempengaruhi kesuksesan? Video presentasi dalam
bahasa inggris itu telah menjadi viral di sosial media. Ada
lima poin konten video tersebut sebagai berikut:
Satu, selama ini kita diajarkan bahwa kerja keras akan menghasilkan sukses,
dan kemudian akan membuat bahagia. Pola pikir itu
salah. Riset membuktikan bahwa bahagia adalah syarat utama mempengaruhi
kesuksesan. Jadi KEBAHAGIAAN akan mendorong KERJA
KERAS, dan akan menghasilkan KESUKSESAN. Bukan sebaliknya.
Dua, pengetahuan membuktikan bahwa tubuh
kita dilengkapi dengan sistem syaraf yang akan
bekerja maksimal saat kita merasa bahagia.
Tiga, pada hati bahagia dan bersikap positif
dalam hidup, maka tubuh kita menghasilkan zat kimia yang mengurangi rasa cemas
dan meningkatkan konsentrasi & solusi.
Empat, penelitian menunjukkan bahwa orang
yang gembira selalu tenang dalam situasi sesulit apapun, tidak gampang stress, dan lebih
bersemangat.
Lima, perasaan dan sikap kita terhadap
hidup semua tergantung pada pikiran kita. Ingat kita terus menerus dipengaruhi
lingkungan yang negatif. Jika kita ingin perubahan,
kitalah yang harus menciptakan perubahan. Dan kita mulai dengan bersikap positif dan hati gembira.
Nah intinya adalah “kita harus membahagiakan diri terlebih dulu agar hidup sukses”
(bukan sebaliknya, “kita harus sukses dulu agar kita hidup bahagia” Sayangnya
dalam tayangan video itu tidak dijelaskan bagaimana cara membuat bahagia. Dari beberapa referensi, saya
dapatkan informasi tentang BAHAGIA.
Seorang
pemimpin agama Buddha, Dalai Lama, mengatakan, ”Saya percaya bahwa tujuan utama kehidupan kita adalah untuk
mencari KEBAHAGIAAN.” Ia kemudian menjelaskan bahwa kebahagiaan dapat
diperoleh dengan melatih atau mendisiplin pikiran dan hati. Pikiran adalah
perlengkapan paling mendasar yang kita butuhkan untuk memperoleh kebahagiaan
penuh.
Kebahagiaan
yang sejati tak dapat dibeli dengan uang atau harta apa pun. Keikhlasan dan kesyukuran adalah sumber dan landasan dari
kebahagiaan yang sejati.
Jika uang adalah kunci kebahagiaan,
maka hanya orang-orang kaya yang menari gembira di bawah hujan. Kenyataannya
terbalik. Anak-anak dari keluarga miskin adalah jiwa-jiwa yang mampu mewadahi
kebahagiaan dan merayakannya dalam sarana-sarana yang paling sederhana.
Tidak
mudah memang untuk meraih kebahagiaan karena hidup manusia bisa di atas bisa di
bawah dan kadang diberi ujian dari Tuhan yang cukup berat. Oleh karena itu jika
anda ingin selalu bahagia, anda perlu tahu rahasia meraih bahagia.
ENAM KIAT SEDERHANA
UNTUK BAHAGIA :
Pertama, senantiasa senyum dan ramah. Senyum dan sikap
ramah terhadap orang-orang disekitar akan menciptakan suasana nyaman dan
menyenangkan. Senyum akan menciptakan suasana ceria dan gembira karena
terpancar dari sorot mata dan aura positif pada wajah, Gemar tersenyum akan
membawa dampak yang baik pada psikologis kita serta terhadap orang-orang di
sekitar kita. Senyum jangan sampai berlebihan karena bisa mengganggu orang di
sekitar kita karena rishi, sehingga tersenyum bisa dilakukan dalam hati.
Bersikap ramah pada orang sekitar kita akan menciptakan suasana ceria dan
gembira. Hal pertama yang harus dilakukan untuk bersikap ramah adalah
membiasakan mengatakan 3 kata sederhana yaitu “terima kasih”, “maaf” dan
“tolong”. Tiga kata tersebut adalah “the three magic words”
(tiga kata ajaib), meski sederhana dan ringan diucapkan namun memiliki
kekuatan yang luar biasa dan bermakna positif dalam membangun hubungan sosial
yang baik antar manusia. Sekecil apapun bantuan orang lain yang kita
terima, sampaikan “terima kasih”, sekecil apapun kesalahan kita, sampaikan
permohonaan “maaf”, dan Sekecil apapun bantuan yang kita minta, awali dengan
kata “tolong”.
Kedua,
hidup sederhana. “Keluar dari kesederhanaan
berarti lenyapnya kebahagiaan sejati“ begitu kata Goethe, salah seorang tokoh
berpengaruh di Jerman. Sifat manusia sesungguhnya begitu tamak dalam
memperbanyak harta. Manusia tidak pernah merasa puas dan bahagia dengan apa
yang ada. Nabi Muhammad bersabda "Andai kata manusia telah memiliki satu
lembah emas, niscaya ia masih ingin memiliki satu lembah lagi. Tidak ada yang
dapat mengisi penuh mulutnya (hawa nafsu) melainkan tanah (maut), kecuali
mereka yang selalu bersyukur dan merasa cukup."
Ketiga,
bersyukur & berbagi (bersedekah). Mensyukuri
apa yang telah kita dapati juga menjadi kunci kebahagiaan. Beramal baik dengan
mengeluarkan kelebihan harta kita untuk orang yang membutuhkan merupakan wujud
syukur. Mario Teguh, motivator terkenal mengatakan: “Bukan kebahagiaan yang
menjadikanmu bersyukur, tapi kesyukuranlah yang menjadikanmu berbahagia.” Jika anda telah bahagia, maka
berbagilah bahagia itu kepada orang yang hidupnya susah. Dengan semakin banyak
orang bahagia di sekitar kita, maka hidup kita akan semakin bahagia dan
mendapatkan amal/pahala yang besar dari Tuhan. Mahatma Gandhi berkata:
“Kebahagiaan tergantung pada apa yang dapat anda berikan, bukan pada apa yang
anda peroleh.”
Keempat,
sabar dan pemaaf. Orang yang sabar biasanya
lebih disiplin, dan melakukan segala sesuatu dengan perencanaan, selangkah demi
selangkah. Menikmati apa yang dilakukan dan yang kita peroleh. Mereka tidak
marah atau menyalahkan orang lain ketika kegagalan yang dialaminya tiba.
Memaafkan orang lain jika melakukan kesalahan adalah sikap dan tindakan yang
luhur. Sebab memaafkan justru memiliki manfaat yang besar yang kembali kepada
diri kita sendiri, yaitu mengobati rasa sakit hati.
Kalima,
berpikir positif dan menjauhi buruk prasangka.
Setiap kesulitan pasti ada jalannya jika kita berusaha dan berdoa dengan penuh
ketenangan. Tuhan tidak akan memberikan musibah/ujian yang tidak mampu kita
selesaikan. Berfikirlah yang sehat dan positif tidak iri, dengki, suka pamer,
gengsian, pendendam dan berbagai penyakit hati lainnya. Menjahui buruk
prasangka, sebab secara psikologis buruk sangka akan menyebabkan berbagai
penderitaan jiwa, yaitu marah, cemas, dan berbagai emosi negative lainnya.
Keenam,
selalu ingat tuhan dan banyak berdoa. Selalu
ingat akanTuhan sebagai dzat pencipta dan pengatur seluruh alam semesta
(termasuk diri kita) merupakan pangkal dari ketenangan hati. Dan awalilah
selalu dengan doa (basmallah) setiap akan memulai pekerjaan dan mengakhiri
dengan syukur (hamdallah) selesai melakukan pekerjaan.
Itulah
enam kiat sederhana yang dapat kita lakukan untuk menjadikan diri kita bahagia.
Sesungguhnya bahagia itu tidak terlihat dari luar tetapi terasa dari dalam. Kalau ingin mencari kebahagiaan maka kebahagiaan itu ada
diluar, tetapi kalau ingin merasakan kebahagiaan maka kebahagiaan itu ada di
dalam. Jadi,
orang-orang yang ada di tempat-tempat hiburan seperti night club, diskotik,
karaoke, dan tempat hiburan malam lainnya adalah orang-orang yang sedang
mencari kebahagiaan. Sedangkan orang yang bercengkerama dengan keluarga, nonton
tv dirumah sambari minum teh hangat dan menyantap pisang goreng adalah mereka
yang sedang menikmati kebahagiaan.
Bila
setelah membaca artikel ini anda memberi komentar, berarti anda membuat hati
saya bahagia, itu berarti anda menebarkan kebahagiaan. Dan tentu
kebahagiaan anda akan bertambah. Lakukan dan rasakan hasilnya. Terimakasih atas
kebaikan anda.
Selamat merasakan kebahagiaan.
Sumber : https://www.kompasiana.com/kalimana/57d61a6c107f61ed4a568851/enam-kiat-sederhana-untuk-bahagia-kunci-hidup-sukses
Tidak ada komentar:
Posting Komentar