Selasa, 19 Februari 2019

And I'm proud of being Moslem


Pemilihan Presiden sudah terjadi 5 kali, dan baru ini bangsa terpecah belah.  Kenapa?  Karena saat ini yg bertarung adalah HAK dan BATHIL. 

Saat ini adalah pertempuran menegakkan akidah dan kebenaran melawan kezaliman dan kemaksiatan. Dan karena pemimpin saat ini menginginkan perpecahan antar rakyatnya sendiri.  How sad.

Dulu pemilu bersifat Luber, langsung umum bebas dan rahasia.  Saat ini, saling memaksakan kepentingan golongannya sehingga tak ada lagi kerahasiaan.   Yang masih mau luber pun tak masalah,  semua punya hak masing-masing.

Dan saya memilih berdiri di pihak ini, dengan terbuka dan tidak abu-abu. Pihak di mana agamaku tidak dinista,  pihak di mana ulamaku tidak disiksa,  pihak di mana rakyat tidak akan bertambah menderita, pihak yang bukan pendusta.  Bukan atas kepentingan golongan manapun, kecuali kepentingan agamaku.

Saya menentukan sikap ini agar pada  saat di akhirat nanti …,  Allah tidak mempertanyakan di mana aku saat kezaliman terjadi di depan mata? Allah tidak akan mempertanyakan posisiku saat agamaku terpecah menjadi yg lurus dan yg bengkok. Allah tak akan menagih kewajiban amar maruf nahi munkar yg wajib dijalankan setiap  umat muslim.

Berjuang karena Allah, maka semua urusanku akan dicukupkanNya dan akan diurus Nya seperti yang sudah kujalani selama ini.  Rasulullah pun mengalami semua kesakitan dan penghinaan saat berjuang, lalu apalah artinya sebuah kesakitan dan ujian kecil yg kualami?

Rasulullah pernah lapar hingga mengikat perutnya dengan batu,  lalu apalah artinya kelaparan sedikit yg kadang kualami?

Sejak aku memutuskan bersyahadat,  aku menyerahkan hidupku untuk Allah dan bersedia dipakaiNya hidupku utk membuktikan bahwa Allah Maha Besar.

Peristiwa 411, 212 dan semuanya makin menguatkan aku bahwa Islam itu indah,  Islam itu Agung,  dan aku berdiri di sisi yang benar.

And I'm proud of being Moslem!

Angelina Lily, 19/2/19

Tidak ada komentar:

Posting Komentar