AKHLAK & TAQWA
|
1
|
Dan
tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah
/ menyembahku
WAMAA KHOLAKTUL JINNA WAL INSA ILLA LIYA’BUDUUN
|
QS.51
: 56
(Ad Dzariyat)
|
2
|
Dan
Kami tiada mengutusmu (Muhammad), melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi
semesta alam
WA MAA ARSALNAKA ILLA RAHMATAL LIL ‘AALAMIIN.
|
QS.21
: 107
(Al.
Anbiya)
|
3
|
Sesungguhnya
aku diutus (oleh Allah) tidak lain hanyalah untuk menyempurnakan akhlak
(budi pekerti)
INNAMA BU’ITSTU LI UTAMMIMA MAKAARIMAL AKHLAQ
|
HR. Ahmad & Baihaqi
|
4
|
Orang
mukmin yang paling sempurna keimannya adalah orang yang
sempurna akhlaknya
AKMALUL MU’MINIINA IMAANAN AHSANUHUM KHULUQAN
|
HR. Tarmidzi
|
5
|
Sebaik-baik orang diantara kalian ialah orang yg baik akhlaknya
HIYAA RUKUM ’AKHAA SINUKUM AKHLAAQ
|
HR. Bukhari & Muslim
|
6
|
Rasulullah
bersabda, ”Manusia yang paling dicintai Allah Ta’ala ialah manusia yang
paling bermanfaat bagi manusia yang lain. KHAIRUNNAS
ANFA’UHUM LINNAS (Sebaik-baik
manusia adalah orang yang memberi manfaat bagi orang lain).
Dan ketika Rasulullah ditanya, ”amal apa yang paling
utama?”. Nabi yang mulia menjawab, ”Seutama-utama
amal ialah memasukkan rasa bahagia pada hati orang yang beriman, yaitu
melepaskannya dari rasa lapar, membebaskannya dari kesulitan, dan membayar
utang-utangnya.”
|
HR. Ibnu Hajar Al-Asqalani)
|
7
|
Sesungguhnya
orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa
diantara kamu.
INNA AKRAMAKUM ‘INDALLAAHI ATQAAKUM
|
QS.49 : 13
(Al. Hujurat)
|
8
|
Sesungguhnya
shalat mencegah dari perbuatan keji dan munkar
INNA SHALAATA
TANHA ANIL FAHSYA-I WAL MUNKAR
|
QS.29
: 45
(Al
Ankabut)
|
9
|
Barangsiapa
yang bertaqwa kepada Allah, niscaya Allah akan menjadikan baginya kemudahan
dalam urusannya.
|
QS.65
: 4
(At.Thalaq)
|
10
|
Maka
bertakawalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu, dan dengar serta
ta’atilah
FAT TAQULLAAHA MAS TATHA’TUM WASMA’UU WA ATHII’UU
|
QS.64
: 16
(Al
Taghabun)
|
11
|
Berdoalah
kepada Tuhanmu dengan berendah diri
dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
melampaui batas.
|
7:55.
|
IBADAH & AMAL SALIH
|
1
|
Sesungguhnya ada pada diri rasulullah itu suri tauladan
yg baik
LAQAD KAANA LAKUM FII RASULILLAHI USWATUN
KHASANAH
|
QS.00
: 21
(Al
Ahzab)
|
2
|
Dan
orang-orang yang beriman,
lelaki dan perempuan, sebagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi
sebagian yang lain. Mereka menyuruh
(mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang mungkar, mendirikan shalat,
menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan rasulNya.
|
QS.9
: 71
(Al.
Taubah)
|
3
|
Iman ialah keyakinan
dengan hati dan ucapan dengan lisan dan perbuatan dengan anggota badan
AL IMAANU AQDUN BIL QALBI WA QAWLUN
BILLISAANI WA AMALUN BIL ARKAANI
|
HR. Muslim
|
4
|
Ditimpakan atas mereka kehinaan dimana saja mereka
berada, kecuali kalau mereka berhubungan baik dengan Allah dan berhubungan
baik dengan manusia
DHURIBAT ‘ALAIHI MUDH DHILLATU AINAMAA TSUQIFUU ILLAA BI HABLIM MINALLAHI -
WA HABLIM MINAN NAA
|
QS.3 : 112
(Ali Imran)
|
5
|
Jika selesai mengerjakan shalat, maka beterbaranlah
kamu di muka bumi dan carilah karuniaNya, dan perbanyaklah mengingat Allah
agar engkau beruntung
FA IDZAA QUDHIYATISH SHALAATU FAN TASYIRUU FIL ARDHI WAB TAGHUU MIN FADHLILLAAHI WADZ
KURULLAAHA KATSIIRAL LA’ALLAKUM TUFLIHUUN
|
QS.62
: 10
Al-Jumuah
|
6
|
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah
kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat.
Janganlah kamu melupakan bagianmu di dunia dan berbuat baiklah (kepada
orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu.
WAB TAGHI FII MAA AATAAKALLAAHUD DAARAL AAKHIRATA WA LAA TANSA NASHIIBAKA
MINAD DUN-YAA.
|
Qs.28
: 77
Al-Qashash
|
7
|
Demi masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam
kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih,
dan saling menasehati supaya menaati kebenaran dan saling menasehati supaya
menetapi kesabaran
|
QS.103
: 1-3
Al-Ashr
|
8
|
Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu
penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.
|
QS. 2 :82
Al Baqarah
|
9
|
Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman
dan beramal shalih ke dalam surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai
|
QS.00 : 12
(Muhammad)
|
10
|
Dan tidaklah harta dan anak-anak kamu dapat mendekatkan
kamu sedikitpun kepada Kami, kecuali orang-orang yang beriman dan beramal
salih, mereka akan memperoleh balasan berlipat ganda terhadap apa yang
telah mereka kerjakan.
|
QS.34
: 37
(Saba’)
|
11
|
Barang siapa yang mengerjakan amal salih baik
laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami
berikan kepadanya kehidupan yang baik.
|
QS.16
: 97
(Al.
Nahl)
|
12
|
Tidak beriman kamu, kalau
kamu tidur kenyang sementara tetanggamu kelaparan disamping kamu
|
Al-Hadis
|
13
|
Pada
hari kiamat, manusia yang menduduki tempat tertinggi di sisi Allah SWT adalah
orang yang paling banyak memajukan kesejahteraan umat.
|
|
14
|
Sesungguhnya
rahmat Allah sangat dekat kepada orang-orang yang berbuat kebaikan
INNA
RAHMATALLAHI QARIIBUM MINAL MUHSINIIN
|
QS.7
: 56
(Al.
A’raf)
|
15
|
Apakah
yang menyebabkan kamu masuk neraka ?
Mereka menjawab, Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang
mengerjakan shalat dan tidak (pula) memberi makan orang miskin
|
QS.
00 : 42
(Al.
Mudatsir)
|
16
|
”Batasi
kecintaanmu terhadap sesuatu, karena boleh jadi engkau akan membencinya suatu
ketika. Dan batasi kebencianmu terhadap sesuatu, karena boleh jadi engkau
akan membutuhkannya (mencintainya) suatu ketika.”
|
(HR. Imam Tarmidzi)
|
17
|
Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barang siapa yang mengerjakan
kejahatan seberat zarah pun,
niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula.
FA MAYYA’MAL MITSQAALA DZARRATIN KHAIRAY YARAH
WA MAYYA’MAL MITSQAALA DZARRATIN SYARRAY YARAH
|
QS.
99: 7-8.
(Al
Zalzalah)
|
18
|
Barangsiapa yang menghendaki pahala dunia saja (ia
rugi), karena di sisi Allah terdapat pahala dunia dan akhirat sekaligus.
Allah Maha Mendengar dan Melihat.
|
( QS.. 4 : 134 )
|
SYUKUR
|
1
|
Sungguh
jika kamu bersyukur, niscaya Kami akan menambah (ni’mat) kepadamu, dan
jika kamu mengingkarinya (nikmat-Ku), sungguh azab-Ku sangat keras
LA IN SYAKARTUM LA AZII DANNAKUM
WA LA IN KAFARTUM INNA ADZAABII LA SYADIID
|
QS.14 : 7
(Ibrahim)
|
|
2
|
Sesungguhnya
Kami telah menunjukkan jalan kepadanya, adakalanya ia bersyukur dan
adakalanya kufur
|
QS.76
: 3
Al.
Insan
|
|
3
|
Dan sedikit sekali dari hamba-hambaku yang bersyukur
WA QALIILUM MIN ’IBAADIYASY SYAKUUR
|
QS.34
: 13
(Saba’)
|
|
4
|
Dan
jika kamu menghitung ni’mat Allah, tidaklah dapat kamu
menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu sungguh zalim lagi ingkar.
|
QS.14 : 34
(Ibrahim)
|
|
5
|
Katakanlah, “Sesungguhnya Tuhanku
melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki diantara
hamba-hamba-Nya dan membatasi baginya.
Dan apa saja yang engkau infakkan, maka Allah akan
menggantinya. Dan Dia-lah sebaik-baik
Pemberi Rezeki.”
QUL INNA RABBI YABSUTHURRIZQA LI MAYYASYAA-U MIN
‘IBAADIHII WA AQDIRU LAHUU WA MAA ANFAQTUM MIN SYAI-IN FA HUWA
YUKHLIFUHUU WA HUWA KHAIRUR RAAZIQIIN.
|
(QS. Saba:39)
|
|
MUSIBAH
|
|||
1
|
Dan
sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan,
kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita
gembira kepada orang-orang yang sabar.
(yaitu) orang-orang yang bila ditimpa musibah, mereka mengucapkan “
innalillahi wainnaa ilaihi raaji’uun”
|
QS.
2 : 155-156
(Al.
Baqarah)
|
2
|
Apakah
kamu mengira bahwa kamu akan masuk sorga, padahal belum datang kepadamu (cobaan)
sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu?. Mereka ditimpa kesengsaraan, kemelaratan dan mereka digoncangkan (dengan
berbagai cobaan).
|
QS.
2 : 214
(Al.
Baqarah)
|
3
|
Barang
siapa yang Allah inginkan kebaikan baginya, maka Allah akan menimpakan musibah
(ujian) kepadanya terlebih dahulu
|
HR.
Bukhari Muslim
|
4
|
Boleh
jadi kamu membenci sesuatu padahal ia baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu
menyukai sesuatu padahal ia buruk bagimu. Dan Allah mengetahui sedangkan kamu
tidak mengetahui.
WA’ASAA ANTAKRAHU SYAI’AN
WAHUWA KHAIRULLAKUM
WA’ASAA ANTUHIBBU
SYAI’AN WAHUWA SYARRULLAKUM
WALLAHU YA’LAMU WA ANTUM LAA TA’LAMUUN
|
QS.
2 : 216
(Al.
Baqarah)
|
5
|
Allah tidak membebani seseorang
melainkan sesuai dengan kesanggupannya
LAA YUKALIFULAAHU NAFSAN - ILLAA WUS’AHAA
|
QS.
2 : 286
(Al.
Baqarah)
|
6
|
Dan
sesungguh Kami menguji kamu
sehingga Kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan orang-orang yang sabar
diantara kamu
|
QS.47
: 31)
(Muhammad)
|
7
|
Allah menurunkan ujian kepada seorang hamba yang
salih dari hamba-hamba-Nya. Dan kepada para malaikat Dia berkata : “agar Aku
mendengar suaranya (Do’a dan permintaannya)
|
(
Al
Hadis )
|
8
|
Tiadalah menimpa suatu musibah melainkan dengan
izin Allah
|
QS.64
: 11
(At
Taghabun)
|
9
|
Tidaklah
menimpa seorang mukmin satu kepayahanpun, tidak pula sakit yang terus
menerus, tidak pula kecemasan, kesedihan, gangguan, dan tidak pula kesusahan
sampai-sampai duri yang menusuknya, kecuali dengan semua itu Allah akan
menghapuskan dosa-dosanya.
|
HR.
Bukhari Muslim
|
11
|
Dan
apa saja musibah yang menimpa pada dirimu maka itu adalah disebabkan
oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari
kesalahanmu)
|
QS.42
: 30
(Al
Syura)
|
10
|
Setiap
cobaan apa saja yang menimpa seorang Muslim, sampai sebuah tusukan duri,
adalah karena salah satu dari dua sebab, yakni karena Allah hendak mengampuni
kesalahannya yang tidak dapat diampuni melainkan dengan cobaan itu, atau
Allah hendak memberi suatu kemuliaan yang tidak dapat dicapainya kecuali
melalui cobaan itu
|
HR.
Ibnu Abi Dunya
|
12
|
Apabila
seorang hamba sakit atau safar (bepergian jauh), maka dicatat untuknya
amalan semisal apa yang diamalkannya saat sehat dan saat tidak safar
|
HR.
Bukhari
|
13
|
”Surga dipagari
dengan kesulitan-kesulitan, sedangkan neraka dipagari oleh
kesenangan-kesenangan.”
|
(hadist)
|
SABAR
|
1
|
Sesungguhnya
hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa
batas
|
QS.39
: 10
(Az
Zumar)
|
2
|
Hai
orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
YAA AYUHAL LADZIINA AAMANUS
TA’INUU BISH SHABRI WASH SHALAATI -
INNALLAHA MA’ASHAABIRIIN.
|
QS.
2 : 153
(Al.
Baqarah)
|
3
|
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu.
Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang
yang khusu’
|
QS.2
: 45
(Al
Baqarah)
|
4
|
Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar
INNALLAHA MA’ASH SHAABIRIIN
|
QS.8
: 46
(al
Anfal)
|
5
|
Dan
Kami ciptakan sebahagian kamu cobaan bagi sebahagian yang lain, apakah
kamu bersabar.
|
QS.25
: 20
(Al
Furqan)
|
6
|
Dan janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah
beserta kita.
|
QS.
9 : 40
(At.
Taubah)
|
7
|
Cukuplah
Allah sebagai penolong kami, dan Allah adalah sebaik-baik pelindung
HASBUNALLAH WANI’MAL WAKIL
|
QS.3
: 173
(Ali-Imron)
|
8
|
Hanya dengan mengingat Allah hati akan menjadi tenteram
ALAA BI DZIKRILLAAHI TATHMA INUUL QULUUB
|
QS.13
: 28
(Al
Ra’d)
|
MAUT
|
1
|
Maka apabila telah datang ajalnya mereka tidak
dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak (pula) dapat memajukannya.
|
QS.7 : 34
(Al. A’raf)
|
2
|
Sesungguhnya
Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu
|
QS.
65 : 3
At.
Thalaq
|
3
|
Setiap yang bernyawa pasti akan mati
KULLU NAFSIN DZAA ‘IQATUL MAUT
|
QS.29
: 57
(Al
Ankabut)
|
4
|
Dimana
saja kamu berada niscaya maut akan mendapatkanmu walaupun kamu berada
dalam benteng yang tinggi lagi kokoh
|
QS.4
: 78
(Al
Nisa’)
|
5
|
Kehidupan
dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.
WAMAA ALHAYAWAA TUDDUNYA ILLA MATA’UL GHURUR
|
QS.3 ;185
(Ali Imran)
|
TAKDIR
|
1
|
Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan
apa yang telah ditetapkan oleh Allah bagi kami. Dialah Pelindung Kami. Dan
hanyalah kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakkal
|
QS.
9 : 51
(At.
Taubah)
|
2
|
Dan tidak ada sesuatu yang melata di bumi melainkan
Allah yang memberi rizkinya.
|
QS.11
: 6
(Hud)
|
3
|
Allah
tidak akan mengubah sesuatu nikmat yang telah dianugerahkan Nya kepada
sesuatu kaum, hingga kaum itu mengubah apa yang ada pada diri mereka sendiri
|
QS.8
: 53
(al
Anfal)
|
4
|
Dan
jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tidak ada yang dapat menolak
karunia-Nya
|
QS.10
: 107
(Yunus)
|
5
|
Tidaklah
akan menimpa kami selain apa yang telah ditetapkan oleh Allah bagi kami
|
QS.9
: 51
(Al
Tawbah)
|
6
|
Sungguh Kami menciptakan manusia dalam kesulitan
|
QS.90
: 4
(Al
Balad)
|
7
|
Tiada
suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu
sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami
menciptakannya
|
QS.57
: 22
(Al.
Hadid)
|
KAPITA SELEKTA
|
1
|
Kebersihan itu sebagian dari iman
ATTAHUURU SYATRU MINAL IMAN
|
HR.
Muslim
|
2
|
Setiap
kamu adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan ditanya tentang
kepemimpinannya
KULLUKUM RA’IN WA KULLUKUM MAS ULUN ‘AN
RA’IYYATIHI
|
HR.
Bukhari Muslim
|
3
|
Apabila suatu urusan diserahkan kepada yang bukan
ahlinya, maka tunggu saja kehancurannya.
IZHAA WUSSIDAL AMRU ILAA GHAIRI AHLIHI FAN TADHIRIS SAA’AH
|
HR.
Bukhari
|
4
|
Ingatlah
kamu kepada-Ku niscaya aku akan ingat pula kepadamu
FADZ KURUUNI ADZKURKUM WASY KURUU LII WALAA TAK FURUUN
|
QS.
2 : 152
(Al.
Baqarah)
|
5
|
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampoi
batas
INNAHU LAA YUHIBBUL MU’TADIIN
|
QS.7
: 55
(Al.
A’raf)
|
6
|
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman
diantara kamu dan orang-orang yang berilmu beberapa derajat.
|
QS.58
: 11
(Al
Mujadillah)
|
7
|
Tawaduklah
kalian dan duduklah kalian dengan orang-orang miskin, pasti kalian
menjadi orang besar disisi Allah dan terbebas dari kesombongan
|
HR.
Abu
Mu’aim
|
8
|
Dan
orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak
berlebih-lebihan dan tidak pula kikir dan adalah pertengahan diantara
yang demikian.
|
QS.25
: 67
(Al.
Furqon)
|
9
|
Berlaku
sombonglah kepada orang sombong, karena sombong kepada orang yang
sombong adalah sedekah
|
Al
Hadist
|
10
|
Serulah
kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik, dan bantahlah
mereka dengan cara yang baik pula
|
QS.16
: 125
(An
Nahl)
|
11
|
Dan
sesungguhnya syaitan-syaitan itu menghalangi mereka dari jalan yang benar,
dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat petunjuk
|
QS.43
: 37
(Az
Zukhruf)
|
12
|
Apabila tiga orang bepergian, jadikanlah salah seorang
diantara mereka menjadi pemimpin
|
HR. Abu Hurairah
|
14
|
Sesungguhnya
nafsu itu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat
oleh Rabb-ku
|
QS.12
: 53
(Yusuf)
|
15
|
Ya
Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan
peliharalah kami dari siksa api neraka
|
QS.2
: 201
(Al
Baqarah)
|
16
|
Dan,
pada sebagian malam hari bersembahyang tahajjudlah kamu sebagai ibadah
tambahan bagimu
|
QS.17
: 79
(Isra’)
|
17
|
Dan perempuan-perempuan yang baik adalah bagi laki-laki
yang baik, …
|
QS.24
: 26
(An
Nur)
|
18
|
Kebenaran
yang tidak terorganisir dengan rapai dapat dikalahkan oleh kebatilan yang terorganisir secara rapi
AL
HAQQU BILAA NIDZAMIN SAYAGHLIBUHUL BATHIL BI NIDZAMIN
|
(Ali
bin Abuthalib)
|
19
|
Dan
Allah sama sekali tidak menghendaki kesempitan dalam agama (hingga
menyusahkan) kalian.
|
(QS. Al-Hajj ; 78)
|
20
|
Keselamatan manusia terletak pada terpeliharanya lisan
atau lidah
SALAAMATUL INSAAN FII HIFZHIL LISAAN
|
Hadist
|
21
|
Yang dibebaskan dari hukum itu ada tiga golongan
: yaitu anak-anak hingga ia baligh, orang tidur hingga ia bangun dan orang
gila hingga ia sembuh
|
HR. Abu Daud dan Ibnu Majjah
|
22
|
Amal itu hanyalah dengan niat, dan setiap orang hanya
akan memperoleh apa yang diniatkannya
INNAMAL A’MALU BINNIYAH WA INNAMAA LIKULLI AMRI IMMAA
NA
|
HR. Bukhari Muslim
|
LAIN-LAIN
|
1
|
Kekayaan yang sebenarnya adalah kaya hati
|
2
|
Seorang mu’min itu ibarat seekor lebah, yang makan
dari makanan yang baik, menghasilkan yang baik, dan jika hinggap di atas
sebuah dahan dia tidak merusaknya
|
3
|
Allah menurunkan ujian kepada seorang hamba yang
salih dari hamba-hamba-Nya. Dan kepada para malaikat Dia berkata : “agar Aku
mendengar suaranya (Do’a dan permintaannya)
|
4
|
Orang muslim adalah orang
yang jika orang muslim lainnya tidak merasa terganggu oleh lisan dan tangannya.
Sedangkan orang mu’min adalah orang yang membuat orang lain merasa
aman terhadap darah dan hartanya.
|
5
|
Hampir saja kefakiran menjerumuskan manusia kepada
kekafiran
|
7
|
Mu’awiyah : Bisa dikatakan orang sabar apabila
telah mengalaminya (ujian itu)
|
8
|
Orang yang kuat bukanlah orang yang kuat dalam
bergulat. Sesungguhnya orang yang kuat itu adalah orang yang mampu
mengendalikan dirinya saat marah
|
9
|
Tegaknya dunia (masyarakat) itu karena 4 sendi, yaitu Ilmunya
para ulama, keadilan para pemimpin, kedermawanan orang kaya dan doa fakir
miskin. (al hadist)
|
10
|
Ada tiga hal yang bisa merusak agama, yaitu :
Imam yang zalim, penguasa yang zalim, dan orang-orang bodoh yang berijtihad.
(al hadis)
|
11
|
Rasulullah bersabda, ”Ketika seorang hamba dizalimi
kemudian dia tidak mampu membela diri dan dia tidak memiliki penolong,
apabila ia mengangkat matanya ke langit kemudian berdoa kepada Allah SWT,
maka Allah akan segera menjawab, ’Aku datang memenuhi seruanmu, Aku akan
menolongmu segera atau kemudian’”
|
12
|
Hendaklah kamu berbahagia bila mempunyai hati
yang bersyukur, lidah yang berzikir, dan istri (suami) yang membantunya dalam
urusan akhirat
(HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah)
|
|
Ada empat hal yang dapat membahagiakan, yaitu
sahabat-sahabat yang saleh, anak yang berbuat baik, istri yang membahagiakan,
dan mempunyai penghidupan yang diusahakan di negeri sendiri (hadis)
|
|
Rasulullah bersabda, ”Orang yang berbahagia
adalah orang yang memilih sesuatu yang nikmatnya kekal dan meninggalkan
sesuatu yang nikmatnya cepat binasa tetapi azabnya tidak habis-habis
|
|
Kebahagiaan tergantung
dari pola hidup. Islam menganjurkan pola hidup
zuhud.
Apakah zuhud itu?. Zuhud terumuskan dalam dua kalimat
Al-Quran.
”Supaya kamu
tidak bersedih karena apa yang lepas dari tanganmu, dan tidak bangga dengan
apa yang diberikan kepadamu.” (QS. Al-Hadid: 23)
|
15
|
Sedekah itu tidak mengurangi harta, Allah menambah
kemuliaan terhadap hamba yang memaafkan, dan seorang yang tawaduk
(merendahkan diri) karena Allah niscaya Allah akan meninggikan (derajat)
nya (HR. Muslim)
|
16
|
Rasulullah bersabda, ”Batasi kecintaanmu terhadap sesuatu, karena boleh
jadi engkau akan membencinya suatu ketika. Dan batasi kebencianmu terhadap
sesuatu, karena boleh jadi engkau akan membutuhkannya (mencintainya) suatu
ketika.” (HR. Imam Tarmidzi)
UNDZUR MA QIILA WA LA TANDZUR MAN
QOOLA;
Lihatlah apa yang di katakan
dan jangan melihat siapa yg mengatakan (Ali bin Abi Tholib).
|
|
CIRI-CIRI ORANG YANG BERTAQWA, ANTARA LAIN ADALAH :
a. Suka shalat
malam dan banyak ber istighfar. (QS. 51:18 ; 3:17)
b. Sabar
dalam penderitaan dan kesempitan (QS.2: 177)
c. Menahan
amarah, mudah memaafkan dan suka minta maaf. (QS. 3:134)
d. Dermawan,
yaitu suka menginfakkan apa saja yang paling disukainya kepada orang yang
membutuhkannya, baik dalam keadaan lapang maupun susah. (QS. 2:3,177 ; 3:17,134 ; 51:19)
|
|
Karakteristik seorang Mukmin :
a. Menghormati tetangganya
b. Menyambung tali persaudaraan
c. Berbicara benar, atau bila tak mampu maka
berdiam diri.
d. Tidak bisa tidur dalam (keadaan kenyang)
bila tetangganya kelaparan
|
|
CIRI-CIRI ORANG MUNAFIK :
- Apabila
dipercaya, ia berkhianat
- Apabila
berkata, ia berdusta
- Apabila
berjanji, ia ingkar
- Apabila
bertengkar, ia berbuat keji
|
|
JAGALAH LIMA PERKARA SEBELUM LIMA PERKARA:
- Jagalah masa mudamu, sebelum masa tuamu
- Jagalah masa kayamu, sebelum masa miskinmu
- Jagalah masa sehatmu, sebelum masa sakitmu
- Jagalah masa lapngmu, sebelum masa
sempitmu
- Jagalah masa hidupmu, sebelum masa matimu
(HR. Ahmad dan Nasa’i)
|
|
|
Empat mutiara
yang diberikan Allah kepada manusia, yaitu :
a. Al ’aqlu atau akal, yang
digunakan untuk berfikir untuk memahami kenapa kita hidup.
b. Addiin atau
agama, Dimasukkan oleh Allah ke dalam
diri manusia itu agama. Dengan agama,
manusia akan dituntun untuk menuju Tuhan sang pencipta.
c. Alhayaa’u atau malu.
Allah memasukkan ke dalam diri manusia itu rasa malu yang tidak diberikan
kepada mahluk Allah lainn
d. Al’amalush shaalih,
yakni amal shalih
|
Pada hari
kiyamat, setelah manusia dibangkitkan dari alam kubur akan ditanya mengenai
empat perkara untuk dimintai pertanggung jawaban, yaitu :
a. An umrihii fiimaa afnaahu (umurnya
dipergunakan untuk apa)
b. Wa’an ilmihi fiimaa fa’ala (ilmu yang dimiliki dipergunakan untuk apa)
c. Wa’an maalihi min aina
iktasabahu wa fiimaa anfaqahu (harta yang dimiliki dipergunakan untuk apa dan
diperoleh dengan cara bagaimana)
d. Wa’an jismihi fiimaa ablahu (tubuh kita
dipergunakan untuk apa)
|
Akan datang pada
umatku suatu masa, dimana mereka mencintai lima perkara dan melupakan lima
perkara. Mereka mencintai dunia dan melupakan akhirat. Mereka mencintai kehidupan dan melupakan
kematian. Mereka mencintai gedung-gedung dan melupakan kubur. Mereka mencintai harta benda dan melupakan
hisab (perhitungan di hari kiamat). Mereka mencintai mahluk dan melupakan
penciptanya. (HR. Ibnu Hajar)
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar