a. Menghormati tetangganya
b. Menyambung tali persaudaraan
c. Berbicara benar, atau bila tak mampu maka
berdiam diri.
d. Tidak bisa tidur dalam (keadaan kenyang)
bila tetangganya kelaparan.
Ajaran-ajaran Islam terkait hubungan sosial antar umat manusia, antara lain :
· Islam menilai manusia BUKAN pada status sosial tetapi pada ketaqwaan (Qur’an 49:13).
· Islam memerintahkan untuk hidup berdampingan dan menghormati pemeluk agama lain. (Qur’an 3 : 159)
· Islam tidak memaksakan kehendak kepada penganut agama lain. (Qur’an 2: 256 ; 109: 6 ; 34: 25 ; 16: 125)
· Islam memerintahkan untuk taat pada pemerintah (Qur’an 4: 59)
· Islam memerintahkan bersikap toleran kepada sesama manusia (Qur’an 60: 8 & Qur’an 109: 6)
· Islam memerintahkan bersikap baik terhadap tetangga, orang miskin, dan fakir miskin (Qur’an 4: 36).
· Islam memerintahkan untuk senantiasa memperhatikan keadaan/nasib tetangga (hadits nabi).
· Islam memerintahkan peduli terhadap nasib kaum ‘dhuafa’, yaitu fakir miskin, orang lemah dan yatim piatu (Qur’an 107: 1-3)
· Islam melarang sikap sombong dan angkuh (Qur’an 31: 18)
· Islam melarang manusia hidup secara berlebih-lebihan (Qur’an 7: 31)
· Islam melarang menumpuk harta (Qur’an 9: 34-35).
---
---
Empat Sifat Mulia
Rasulullah:
1. Siddiq : Jujur,
dengan asas keterbukaan (akuntabilitas) tanpa
manipulasi dan kecurangan.
2.
Amanah : Dapat dipercaya, benar dan adil.
3. Fathonah :
Cerdas meliputi intelektual, emosional dan spiritual.
4. Tabligh : Menyampaikan
apa yang harus disampaikan tanpa
ada yang disembunyikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar