1. Pengantar
Dalam sebuah hadis Qudsi, malalui lisan Rasullah, Allah berfirman:
> ”Aku CINTA kepada tiga jenis manusia, tetapi Aku jauh lebih cinta kepada tiga jenis manusia lainnya.
> Dan Aku BENCI kepada tiga jenis
manusia, tetapi Aku jauh lebih benci pada tiga jenis manusia lainnya ...
Siapakah tiga jenis manusia itu?
2. Dicintai Allah
Tiga jenis manusia yang DICINTAI ALLAH adalah (dalam hadis qudsi itu Allah Swt melengkapkan firmanNya) :
a) Aku cinta pada orang kaya yang pemurah, tetapi Aku jauh lebih cinta kepada orang miskin yang pemurah,
b) Aku cinta pada orang miskin yang rendah hati, tetapi Aku jauh lebih cinta kepada orang kaya yang rendah hati,
c) Aku cinta pada orang tua yang
bertaubat, tetapi Aku jauh lebih cinta kepada anak muda yang bertaubat.”
3. Dibenci Allah
Tiga jenis manusia yang DIBENCI ALLAH adalah (dalam hadis qudsi itu Allah Swt melengkapkan firmanNya)
a) Aku benci pada orang kaya yang sombong, tetapi Aku jauh lebih benci pada orang fakir yang sombong.
b) Aku benci pada orang fakir yang kikir, tetapi Aku jauh lebih benci pada orang kaya yang kikir.
c) Aku benci pada pemuda yang berbuat
maksiat, tetapi Aku jauh lebih benci pada orang tua yang melakukan maksiat.
********
4. Pesan:
Makna dari hadis qudsi diatas sangat lugas dan mudah dipahami. Secara eksplisit merupakan pesan dan peringatan Allah Swt yang secara khusus disampaikan kepada 3 golongan manusia, yaitu:
a) Orang kaya,
b) Orang miskin, dan
c) Orang tua.
5. PERTAMA, pesan dan peringatan Allah bagi ORANG KAYA
Dua hal yg patut menjadi perhatian orang KAYA, satu hal sangat dicintai dan hal yang lain sangat dibenci oleh Allah Swt, yaitu sikap: 1) Rendah Hati dan 2) Kikir
a) RENDAH HATI (Tawadhu).
Imam Al Ghazali dalam kitabnya Al Ihya Ulumuddin banyak mengulas kemuliaan tawadhu. Orang kaya yang rendah hati (tawadhu') sangat dicintai Allah, karena:
> Rendah hati itu merupakan akhlakul karimah.
> Semakin rendah hati maka semakin tinggi kemuliaanya di sisi Allah.
CIRI² orang kaya yang rendah hati (tawadhu'):
- Hidup dan berpenampilan sederhana (zuhud), ia menghindari kemewahan.
- Ramah (Suka tegur sapa & Murah senyum)
- Menghargai (tdk neremehkan) org lain.
- Gemar sedekah, hartanya bukan untuk foya² dan kemewahan tapi utk berbagi.
Ket:
- Sederhana. Hidup sederhana itu jauh dari kemewahan. Mereka membeli sesuai sesuai kebutuhan, bukan keinginan.
- Ramah. Mereka suka tegur sapa & murah senyum (3S).
- Mendengarkan. Mereka mau mendengarkan nasehat dan saran orang lain.
- Sedekah. Mereka gemar membantu kesulitan orang lain.
b) KIKIR.
> Tanda orang kaya yang kikir itu enggan mengeluarkan zakat mal 2,5%.
> Orang kaya yang kikir itu kufur nikmat.
> Contoh manusia yang kikir dalam AQ adl QORUN (Saba', Qasas & Ankabut)
6. KEDUA, pesan dan peringatan Allah bagi ORANG MISKIN
Dua hal yg patut menjadi perhatian orang MISKIN, yang satu sangat dicintai dan yang lain sangat dibenci oleh Allah Swt, yaitu sikap: 1) SEDEKAH dan 2) SOMBONG.
1) SEDEKAH.
Orang kaya bersedekah ity biasa, tapi orang miskin bersedekah itu luar biasa. Allah sangat cinta kepada orang miskin yang gemar sedekah atau menolong orang lain.
Bersedekah tidak selalu dalam bentuk harta. Memang sedekah yang utama adalah sedekah harta. Tetapi sedekah lainnya adalah (1) sedekah tenaga, (2) sedekah ilmu/perkataan/nasehat yang baik, dan (3) sedekah do'a.
Allah berfirman dalam AQ: "Wa jannatin 'arḍuhas-samāwātu wal-arḍu u'iddat lil-muttaqīn. Allażīna yunfiqụna fis-sarrāi waḍ-darrā`i".
(Surga yang luasnya seluas langit dan bumi disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. Yaitu orang-orang yang berinfaq, baik di waktu lapang maupun sempit.)
2) SOMBONG.
Orang miskin yang sombong sangat dibenci Allah.
> Orang kaya sombong masih masuk akal, tapi kalau orang miskin sombong ini sepertinya gak masuk akal. Namun demikian faktanya ada.
> Ciri² sombong:
- Susah senyum,
- Susah tegur sapa,
- Susah beri pujian,
- Suka meremehkan,
- Suka membicarakan diri sendiri.
*****
7. KETIGA, pesan dan peringatan Allah bagi ORANG TUA / LANSIA:
Dua hal yg patut menjadi perhatian LANSIA, yang satu sangat dicintai dan yang lain sangat
dibenci oleh Allah Swt, yaitu: 1) TAUBAT, dan 2) MAKSIAT
a. Taubat.
Allah memberi bonus kelebihan umur bagi Lansia dimaksudkan untuk bertaubat atas segala kesalahan dan dosa yang pernah dia lakukan.
Dalam sebuah hadis qudsi, Allah berfirman: "Aku menyukai gemuruhnya suara orang berdzikir. Tetapi aku lebih menyukai rintihan orang² yang bertobat".
b. Maksiat
Lansia yang tidak memanfaatkan kelebihan umurnya untuk taubat, bahkan masih mengumbar nafsunya, maka Allah sangatlah murka kepadanya.
Nafsu manusia terbagi dalam 4 jenis, yaitu: (1) nafsu perut, (2) nafsu syahwat, (3) nafsu duniawi (harta, tahta, popularitas, dsb), dan (4) nafsu amarah.
Nafsu itu bermanfaat bagi manusia, tetapi akan mencelakakan bila tidak dikendalikan.
Allah Swt berfirman, "Inna nafsa la'amaratum bisu'i illa rahimma rabbi" (Artinya sesunggunya nafsu itu cenderung mendorong kearah kesesatan, kecuali nafsu yang dirahmati Tuhan).
****
8. Penutup.
Mengacu dari hadits qudsi diatas, para ulama tasawuf memberikan nasehat kepada kita:
a. Bagi orang kaya, hendaknya bersikap rendah hati (tawadhu), dan jangan kikir. Sebab dg rendah hati akan terjadi lompatan spiritual yg menempatkan kita pada derajat kemuliaan yang tinggi. Dan jangan kikir karena semua harta kekayaan akàn dimintakan pertanggung jawaban di akhirat.
b. Dan bagi orang miskin, hendaknya selalu bersedekah meski sekecil apapun, karena nilai sedekah orang miskin jauh melampoi sedekah orang kaya. Dan jauhi pula sikap sombong, tetaplah sabar dan rendah hati .
c. Sedangkan bagi orang tua atau Lansia hendaknya banyak bertobat, dan hentikan maksiat. Manfaatkan sisa usia itu dengan banyak ibadah dan berbuat kebajikan.
Semoga kita senantiasa eling lan waspadha dimana posisi kita berada.
Dan Semoga Allah Swt selalu membimbing dan merahmati kita semua.
*****
Tidak ada komentar:
Posting Komentar